Detail Berita

Kamis (19/12) bertempat di Ruang Rapat Sindoro Bappeda Kabupaten Temanggung, bidang Perencanaan, Evalusi dan Informasi Perangkat Daerah (PEIPD) menerima Studi Referensi dari Bappeda Kabupaten Kulon Progo.

Penerimaan studi referensi dibuka oleh Kepala Bidang PEIPD Bappeda Kabupaten Temanggung, Bapak Aris gunawan, MA. Rombongan dari Bappeda Kulon Progo berjumlah 15 (lima belas) orang. Bidang PEIPD melibatkan pejabat fungsional perencana serta pejabat sektoral Bappeda Kabupaten Temanggung pada penerimaan studi referensi dari Bappeda Kabupaten Kulon Progo hari ini.

Materi yang disampaikan pada penerimaan studi komparasi kali ini adalah tentang gambaran umum kondisi daerah, proses perencanaan dan evaluasi, inovasi perencanaan, dan informasi pembangunan.

Bappeda Kulon Progo menanyakan inovasi apa saja yang dilakukan oleh Kabupaten Temanggung sehingga Kabupaten Temanggung mendapatkan pangripta. Kemudian dijelaskan mulai dari proses perencanaan sampai ditetapkannya APBD, termasuk inovasi-inovasi pembangunan yang telah dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, peningkatan pendapatan masyarakat,  dan peningkatan pelayanan publik dan hal hal apa saja yang membedakan Bappeda Kabupaten Temanggung dengan Bappeda yang ada di Kabupaten/Kota Lainnya.

Tujuan dari studi referensi adalah untuk mengetahui apa saja inovasi-inovasi pembangunan yang telah dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, peningkatan pendapatan masyarakat,  dan peningkatan pelayanan publik.